MUSHOLA MIFTAKHUL KHOIR

sabar kusnan sabar

Jumat, 18 Agustus 2017

MARI INTROPEKSI DIRI KITA

1. amalan apakah yg paling banyak menyebabkan orang masuk surga dan masuk neraka???
 Dari Abu Hurairah, ia berkata,
سُئِلَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- عَنْ أَكْثَرِ مَا يُدْخِلُ النَّاسَ الْجَنَّةَ فَقَالَ « تَقْوَى اللَّهِ وَحُسْنُ الْخُلُقِ ». وَسُئِلَ عَنْ أَكْثَرِ مَا يُدْخِلُ النَّاسَ النَّارَ فَقَالَ « الْفَمُ وَالْفَرْجُ »
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ditanya mengenai perkara yang banyak memasukkan seseorang ke dalam surga, beliau menjawab, “Takwa kepada Allah dan berakhlak yang baik.” Beliau ditanya pula mengenai perkara yang banyak memasukkan orang dalam neraka, jawab beliau, “Perkara yang disebabkan karena mulut dan kemaluan.” (HR. Tirmidzi no. 2004 dan Ibnu Majah no. 4246. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih).


Sumber : https://rumaysho.com/7037-amalan-yang-paling-banyak-membuat-masuk-surga.html

2. siapakah orang yg bangkrut itu???
وَلاَ مَتَاعَ. فَقَالَ: إِنَّ الْمُفْلِسَ مِنْ أُمَّتِي مَنْ يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِصَلاَةٍ وَصِيَامٍ وَزَكَاةٍ، وَيَأْتِي قَدْ شَتَمَ هَذَا وَقَذَفَ هَذَا وَأَكَلَ مَالَ هَذَا وَسَفَكَ دَمَ هَذَا وَضَرَبَ هَذَا، فَيُعْطَى هَذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ وَهذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ. فَإِنْ فَنِيَتْ حَسَنَاتُهُ قَبْلَ أَنْ يُقْضَى مَا عَلَيْهِ، أُخِذَ مِنْ خَطَايَاهُمْ فَطُرِحَتْ عَلَيْهِ ثُمَّ طُرِحَ فِي النَّارِ
“Tahukah kalian siapakah orang yang bangkrut itu?” Mereka menjawab: “Orang yang bangkrut di kalangan kami adalah orang yang tidak memiliki dirham dan tidak pula memiliki harta/barang.” Rasulullah bersabda: “Sesungguhnya orang yang bangkrut dari umatku adalah orang yang datang pada hari kiamat dengan membawa pahala shalat, puasa, dan zakat. Namun ia juga datang dengan membawa dosa kedzaliman. Ia pernah mencerca si ini, menuduh tanpa bukti terhadap si itu, memakan harta si anu, menumpahkan darah orang ini dan memukul orang itu. Maka sebagai tebusan atas kedzalimannya tersebut, diberikanlah di antara kebaikannya kepada si ini, si anu dan si itu. Hingga apabila kebaikannya telah habis dibagi-bagikan kepada orang-orang yang didzaliminya sementara belum semua kedzalimannya tertebus, diambillah kejelekan/ kesalahan yang dimiliki oleh orang yang didzaliminya lalu ditimpakan kepadanya, kemudian ia dicampakkan ke dalam neraka.” (HR Muslim no. 6522)
3. siapakah orang yang cerdas?
Ibnu Umar radhiyallaahu ‘anhuma berkata, “Suatu hari aku duduk bersama Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam, tiba-tiba datang seorang lelaki dari kalangan Anshar, kemudian ia mengucapkan salam kepada Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam dan bertanya, ‘Wahai Rasulullah, siapakah orang mukmin yang paling utama?’ Rasulullah menjawab, ‘Yang paling baik akhlaknya’. Kemudian ia bertanya lagi, ‘Siapakah orang mukmin yang paling cerdas?’. Beliau menjawab, ‘Yang paling banyak mengingat mati, kemudian yang paling baik dalam mempersiapkan kematian tersebut, itulah orang yang paling cerdas.’ (HR. Ibnu Majah, Thabrani, dan Al Haitsamiy. Syaikh Al Albaniy dalam Shahih Ibnu Majah 2/419 berkata : hadits hasan)
4. SIAPAKAH ORANG YANG KUAT ITU?
Dari Abu Hurairah r.a. dia berkata: Rasulullah SAW bersabda,"Orang kuat bukanlah yang kuat dalam bergulat, namun orang yang mampu menguasai dirinya tatkala Marah.
(HR. Muttafaq 'Alaih)
 Marah (ghadlab)
merupakan fithrah yang telah diberikan Allah kepada setiap manusia.   Setiap manusia pasti pernah merasakan rasa
amarah.   Namun demikian, Islam telah
memerintahkan umatnya agar bisa menahan amarah.   Allah swt berfirman, artinya :
          “..dan orang-orang yang bisa
menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang lain.”[Ali Imron:135]

          Ayat ini menjelaskan
bahwa mengendalikan amarah adalah salah satu sifat orang-orang yang
bertaqwa.   Bahkan akan lebih utama lagi
apabila ia memaafkan kesalahan orang yang membuat dirinya marah.   Dalam sebuah hadits qudsi disebutkan bahwa
Nabi Musa as pernah bertanya kepada Allah swt:
“Ya Rabbi!
Siapakah di antara hambaMu yang lebih mulia menurut pandanganMu?  Allah berfirman,”Ialah orang yang apabila
berhasil menguasai musuhnya dia darpat segera memaafkannya.”[HR. Kharaithi dari Abu
Hurairah].

Atas dasar itu, orang yang memiliki kemuliaan
tinggi adalah orang yang mampu memaafkan musuh-musuhnya.  Sungguh, memaafkan orang-orang yang telah
menyakiti dan memusuhi kita merupakan perkara yang sangat berat dan membutuhkan
pengendalian emosi.    Wajar saja apabila
orang yang bisa memaafkan kesalahan orang lain terkategori orang-orang bertaqwa
dan akan mendapatkan kemuliaan di sisi Allah swt.  Al-Quran juga telah menyinggung masalah ini
di beberapa tempat.
          “Memaafkan itu lebih mendekatkan
kepada taqwa.”[al-baqarah:237]“Dan hendaklah mereka suka memaafkan
dan mengampuni.  Apakah kalian tidak suka

Allah mengampuni kalian?’[al-Nuur:22]
5. jangan berbuat dzalim
      عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ رَسُوْلُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ كَانَتْ لَهُ مَظْلَمَةٌ ِلأَخِيْهِ مِنْ عِرْضِهِ أَوْ شَيْءٍ فَلْيَتَحَلَّلْهُ مِنْهُ الْيَوْمَ قَبْلَ أَنْ لاَ يَكُوْنَ دِينَارٌ وَلاَ دِرْهَمٌ إِنْ كَانَ لَهُ عَمَلٌ صَالِحٌ أُخِذَ مِنْهُ بِقَدْرِ مَظْلَمَتِهِ وَإِنْ لَمْ تَكُنْ لَهُ حَسَنَاتٌ أُخِذَ مِنْ سَيِّئَاتِ صَاحِبِهِ فَحُمِلَ عَلَيْهِ
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu , dia berkata: Rasulullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Barangsiapa berbuat zhalim kepada saudaranya, yang berkaitan dengan kehormatan atau sesuatu apapun, hendaklah dia mencari halalnya darinya pada hari ini, sebelum (datang hari kiamat) yang tidak ada dinar dan dirham. Jika dia memiliki amal shalih diambil darinya seukuran kezhalimannya. Jika dia tidak memiliki keabaikan-kebaikan, diambil kesalahan-kesalahan orang yang dizhalimi lalu ditimpakan padanya.” [HR. al-Bukhâri, no: 2449, 6534; Ahmad 2/435, 506; Ibnu Hibbân no: 7361].
6.MARI BANGKIT
Bacalah 3 menit Untuk perubahan masa depan Anda

Suatu hari seorang Raja mendapat hadiah 2 ekor anak burung elang.

Lalu dia berpikir, akan bagus sekali jika elang ini dilatih untuk terbang tinggi. 

Akhirnya Ia memanggil pelatih burung yang tersohor di negerinya untuk melatih 2 elang ini.

Setelah beberapa bulan, pelatih burung ini melapor : 

Seekor elang telah terbang tinggi & melayang - layang di angkasa.

Namun yang seekor lagi tidak beranjak dari pohonnya.

Raja pun memanggil semua ahli hewan untuk memeriksa elang kesayangannya ini namun tidak ada yang berhasil menyembuhkan & membuat elang ini terbang.

Berbagai usaha telah dilakukan, tetapi elang ini tidak kunjung bergerak dari dahannya.

Kemudian ia bertemu dengan petani yang sangat mengenal akan sifat elang & Raja meminta bantuan petani itu.

Keesokan harinya ketika Raja mengunjungi elang ini, ia kaget melihat elang ini sudah terbang tinggi.

Dengan penuh penasaran Raja bertanya kepada petani, apa yang ia lakukan.

Petani menjawab :

"Saya hanya memotong cabang pohon yang selama ini dihinggapinya".

Dahan itu yang membuatnya selama ini NYAMAN sehingga MALAS untuk terbang.

Kita dilahirkan sebagai PEMENANG, 
kita ditakdirkan untuk terbang tinggi, namun, ada yang memegang terlalu erat

yaitu : KETAKUTAN

tidak ada yang mau melepaskan ketakutan itu & tidak beranjak dari posisinya.

Atau kadang kita terlalu memegang zona kenyamanan, hingga takut & tidak mau melepaskannya.

-Takut capek
-Takut di tolak
-Takut kerja keras
-Takut mencoba
-Takut rugi
-Takut ribet
-Takut gak berkembang
-Takut gagal
-Takut pindah
-Takut repot
-Takut di ejek
-Takut gak bisa
-Takut investasi
-Takut prospek
-Takut follow up
-Takut sharing
- Takut belajar
-Takut mengembangkan diri
- Takut........dll

Dan segala jenis ketakutan yang kita miliki masing2.

Lepaskan segala ketakutan itu, lepaskan zona kenyamanan itu, kenali dirimu & tumbuhkan kekuatan & rasa percaya dirimu

Maka kamu TERBANG TINGGI

Kenali dirimu & Potensimu karena Takdir kita adalah seorang Pemenang

Berani bermimpi
Berani melangkah
Berani berjuang habis - habisan
Sampai akhirnya anda sukses terbang tinggi

DREAM - PRAY - ACTION

Dan ketika ada Kesempatan
pergilah bersama Teman-teman Lama 

Kumpul-kumpul
bukan sekedar Makan 
Dan
Ngobrol-ngobrol

Tetapi ingat, Waktu Hidup kita semakin Singkat

Mungkin
Lain Waktu Kita Tidak Bisa Bertemu lagi

Mungkin
Lain Waktu Kita Sudah Semakin Susah Untuk Berjalan

Menghabiskan Sebagian Waktu  Dengan Teman Atau Sahabat
Akan Membuat Hidup Lebih Sehat Secara Mental Dan Fisik

Umur itu seperti Es Batu
 Dipakai atau Tidak Dipakai Tetap Mencair

Begitu juga dengan Usia
Digunakan/Tidak Digunakan dengan bijak Umur kita akan Tetap Berkurang!

Hal yang harus dilakukan Setiap Hari :*

Tersenyum dan Tertawalah

Air Yg Mengalir Tdk Dapat Berbalik Arah

Itulah Hidup Kita,

Tidak Dapat Berbalik Menjadi Muda Lagi !

Jalani Hidup ini dgn santai dan tenang

Jangan Mau Menang Sεndiri

Jangan Suka Sakiti Sesama

Jangan suka Mengeluh

Jangan Mencela

Hiduplah dgn Ceria

Perbanyak waktu untuk  beribadah, berkumpul dengan Keluarga  serta Teman-teman


Semoga Bermanfaat !!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar